Hati-hati Jajanan Sekolah bisa picu kanker

Hati-hati Jajanan Sekolah bisa picu kanker

Menurut survey yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), saat berada di sekolah lebih dari 90% anak jajan, namun tidak semua makanan jajanan ”AMAN” untuk dikonsumsi sehingga dapat memicu terjadinya berbagai macam penyakit bagi anak.
Mulai dari resiko terkena penyakit perut, diare, keracunan makanan hingga berpotensi awal sebagai penyebab penyakit kanker yang timbul di kemudian hari.

Dari survey yang dilakukan tersebut kepada badan POM Roy Sparingga mengatakan banyak diantara makanan jajanan yang ditemukan mengandung bahan tambahan pangan berlebihan mulai dari penyedap, pewarna, pengawet dan bahan-bahan kimia lain yang bersifat karsiogenik, jika dikonsumsi dalam waktu lama dan terus menerus akan menyebabkan penyakit berbahaya seperti kanker.

Untuk mencegah bahaya kanker, salah satu cara terbaik adalah dengan menghindari berbagai macam makanan yang mengandung penyedap rasa, pewarna, dan pengawet berbahaya. Sebaiknya, perbanyaklah mengonsumsi buah dan sayur, serta ikan laut, karena mengandung serat yang dapat menyehatkan sistem pencernaan kita. Buah dan sayur juga mengandung antioksidan yang berguna untuk menangkal radikal bebas penyebab dari kerusakan sel yang sehat.

Berikut tips agar sang buah hati mengurangi kebiasaan jajan saat berada di Sekolah, antara lain:

1. Batasi uang Jajan Anak, agar dia tidak jajan secara berlebihan dan sembarangan.
2. Ajari anak untuk berhemat dan mulai menabung,  yang berguna sangat penting untuk mendidik anak mengatur keuangan pribadi. Jika anak sudah memiliki kesadaran berhemat serta biasa untuk menyisihkan uang jajan untuk tabungan, maka tidak akan tergoda untuk menghabiskan uangnya untuk jajan.
3. Siapkan bekal makanan saat anak berangkat ke sekolah. Hal ini menjamin anak mendapatkan makanan sehat dan aman.
4. Perhatikan makanan kesukaan anak, karena anak yang tidak suka makan di rumah beralasan kurang cocok dengan menu yang ada. Orangtua sebaiknya memperhatikan makanan kesukaan anak sehingga membuat anak anda berkecukupan makan di rumah.
5. Siapkan Menu pola makanan sehat, dengan menu ini akan memenuhi kebutuhan nutrisi anak secara lengkap. Tercukupi segala kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, serat, mineral serta vitamin dan akan menjamin anak merasa kenyang lebih lama. 
6. Beri teladan kebiasaan makan yang sehat, karena Kebiasaan jajan dapat dipengaruhi dari lingkungan dan gaya hidup. Contohnya, jika kita terbiasa jajan setelah makan, maka anak juga menjadi terbiasa meniru perilaku tersebut.
7. Pastikan anak mendapatkan makan yang cukup, karena apabila makan terlalu sedikit cenderung suka jajan karena merasa lapar. Jika anak makan dengan cukup, maka meskipun ia memiliki uang, belum tentu ia akan jajan.
8. Berikan pemahaman akan resiko jajan sembarangan, dengan pengetahuan ini anak mengenai jenis makanan serta tempat jajan yang sehat. Hal ini akan membantu anak untuk selektif saat jajan dan mengurangi keinginan anak untuk jajan sembarangan.

Biasakan anak anda untuk sarapan pagi di rumah, sebelum berangkat sekolah. Berikan asupan makanan dan nutrisi yang baik bagi anak, diantaranya dengan memberikan Juice Amazon plus, perpaduan dari buah-buahan ACAI BERRY, MANGGIS, ZAITUN (OLIVE), DELIMA MERAH, TOMAT, BLUEBERRY. Yang terbukti kaya akan nutrisi dan antioksidan (dapat mengurangi kerusakan sel penyebab kanker dan meregenerasinya), di dalamnya juga terkandung olive Hydroxitirosol (zaitun) yang terbukti dapat meningkatkan daya konsentrasi dan belajar pada buah hati anda.